Cara Berdoa menurut Quran (1)
Gedangan (ahad, 10/09/2017) Selalu
ada tema penuh hikmah dalam Kajian rutin terjamah Quran yang diselenggarakan
Majelis Taklim Shirotul Jannah. Tema yang penting dipraktekan dalam ibadah
keseharian. Kali mengambil tema Cara berdoa menurut Quran. Suatu pencerahan
yang sangat diharapkan oleh jamaah mengingat masih minimnya ilmu tentang hal
ini. Di akhir sesi, tampak para jamaah aktif bertanya pada ustad.
Alhamdulillah ditengah
kesibukannya, Ustad Abdul Majid yang menjadi pengajar taklim Shirotul Jannah
sudah hampir 10 tahun berkenan hadir. Ustad kelahiran jombang tersebut dengan
gamblang mengupas ayat-ayat Quran yang membahas doa. Selama bahasan, jamaah
tampak konsentrasi menyimak materi yang kali ini bertempat di rumah Pak Husni
blok Paris A9-14 Perumahan Puri Surya Jaya Gedangan Sidoarjo.
Dalam berdoa Ustad Majid menegaskan
tentang pentingnya berdoa penuh optimis. Hal ini beliau tamsilkan dengan cerita
tiga pemuda yang terjebak dalam gua yang yakin bisa keluar dengan doa dan
ternyata benar. Ustad majid juga ceritakan pengalaman beliau berdoa pada tahun
1997 agar bisa diberangkatkan haji oleh Allah setelah menyaksikan orang manasik
di gedung Islamic center Surabaya ketika itu. Tak disangka, pada tahun 1998 ada
orang menghajikan beliau gratis.
Cara berdoa berikutnya adalah mengungkapkan
keadaan yang dikeluhkan kepada Allah. Hal ini mendasarkan cara Nabi Zakaria
dalam berdoa. Di QS Maryam ayat 4-5 Zakariya berkata "Ya Tuhanku,
sesungguhnya tulangku telah lemah dan kepalaku telah ditumbuhi uban, dan aku
belum pernah kecewa dalam berdo'a kepada Engkau, ya Tuhanku”. Nabi Zakariya
juga menyebutkan di ayat 5 jika istrinya mandul.
Dengan menyebutkan kondisi tulan,
rambut uban serta istri yang mandul maka dapat disimpulkan bahwa hal tersebut
menggambarkan keadaan diri yang dianggap lemah dihadapan Allah Yang Maha Kuat. Jika
meniru cara berdoa seperti ini, maka kita perlu menyampaikan keadaan kita
sebenarnya dihadapan Allah meskipun Allah Maha Tahu segalanya.
Cara berdoa berikutnya adalah
dengan suara lembut sebagaimana tersebut dalam ayat sebelumnya (QS Maryam:3)
dan bersergera dalam berbuat kebaikan dan berdoa disertai penuh harap yang kuat
namun juga dibarengi rasa cemas seperti tersebut QS Anbiya:90 bagaimana
Zakariya berdoa (bersambung)
Posting Komentar untuk "Cara Berdoa menurut Quran (1)"