Mengenal Allah melalui Ayat Kursi
Oleh : Ustad Abdul Majid, M.Pdi disampaikan dalam Kajian Tarjim MT Shirotul Jannah
Sebagai kitab yang tak ada keraguan di dalamnya, Al Quran menjadi penjelas bagi manusia. Dimanapun dan kapanpun. Tentang apa saja tak terkecuali tentang Allah. Tiap muslim wajib mengenal Allah (ma’rifatullah) sebagai dasar tauhid guna memurnikan ibadah hanya untuk Allah. Hal ini menjadi penting setelah seorang muslim menyadari bahwa hakekat kehidupan ini adalah untuk menyembah Allah.
Sebagai kitab yang tak ada keraguan di dalamnya, Al Quran menjadi penjelas bagi manusia. Dimanapun dan kapanpun. Tentang apa saja tak terkecuali tentang Allah. Tiap muslim wajib mengenal Allah (ma’rifatullah) sebagai dasar tauhid guna memurnikan ibadah hanya untuk Allah. Hal ini menjadi penting setelah seorang muslim menyadari bahwa hakekat kehidupan ini adalah untuk menyembah Allah.
Bagaimana cara mengenal Allah? Sungguh, Allah telah
membimbing manusia melalui Al Quran. Ya, di dalam QS Al Baqarah : 255 telah tersebut
ayat yang menjadi penjelas dan penegas bagaimanakah sifat-sifat Allah. Dengan
mengenal sifat Allah ini tentunya setiap manusia segera tunduk sujud dihadapan
Allah. Ayat inilah yang populer dinamai ayat kursi. Dalam ayat ini terkandung
beberapa sifat Allah:
- Tidak ada Tuhan selain Dia. Dengan kalimat ini, manusia disadarkan untuk men-esa-kan Allah. Pencipta dan pemelihara kehidupan ini hanya satu, yaitu Allah. Dengan demikian manusia hanya boleh beribadah untuk Allah. Apabila ia beribadah selain pada Allah, berarti ia telah syirik dimana Allah murka pada hal tersebut
- Allah Maha Hidup dan Terus
Menerus mengurus makhluk-Nya. Kalimat ini menyadarkan manusia bahwa
matahari, laut, bulan, gunung, persawahan, manusia, dan makhluk lain di
kehidupan ini secara mutlak dalam pengurusan/penjagaan Allah sebagai Tuhan
Yang Maha Hidup. Berarti, selain Allah akan hancur, binasa atau mati.
- Allah tidak mengantuk dan tidak
tidur. Kalimat ini menjadi penanda betapa berkuasanya Allah dalam
mengurusi keperluan makhluk setiap saat sehingga Allah mensifati diri-Nya
tidak mengantuk dan tidak tidur. Logikanya, kalau suatu urusan
terbengkalai karena tidur, tentu akan beresiko. Ambil contoh, bumi
berhenti berputar barang satu jam, maka akan terjadi kehancuran.
- Segala yang ada di langit dan
bumi merupakan milik Allah. Kalimat ini menjadi penegas bahwa manusia
tidak ikut mencipta tetap hanya ikut menikmat apa yang sudah dibuat oleh
Allah. Kalau memang apa yang dibumi miliki kita, tentu kita bisa mengatur
seenaknya. Contoh nyawa atau ruh, pada saat Allah mencabut maka manusia
tidak bisa menolak dengan cara apapun.
- Tidak ada yang dapat memberi
syafaat di kehidupan ini tanpa seizin-Nya. Kalimat ini mempunyai arti
bahwa sehebat apapun makhluk, tetap saja tidak bisa memberi keuntungan
baik berupa rezeki, kebahagiaan, kekayaan dan lain sebagainya tanpa seizin
Allah. Bahkan sekalipun ada makhluk ingin mencabut nyawa manusia, kalau
tidak seizin Allah, sungguh hal itu tidak bisa terjadi.
bersambung
bagaimana mengenal Allah, mari mengenal Allah, tauhid, belajar islam, keutamaan ayat kursi, fadilah ayat kursi, pelajarilah ayat kursi, kehebatan ayat kursi, keutamaan belajar quran, how to know Allah, mankind has know who is their god
Posting Komentar untuk "Mengenal Allah melalui Ayat Kursi"