Kombespol Penyayang Yatim
#CINTAYATIM. Baru genap setahun bertugas di kabupaten Sidoarjo, Kombespol Himawan Bayu Aji telah menunjukan kiprah sosialnya. Diantaranya, dalam bentuk kecintaan terhadap anak yatim. Ditengah kesibukan tugasnya, sekilas memang tidak tampak. Nyatanya, beliau adalah orang yang suka menyantuni anak yatim. Pemberiannya, kadang langsung secara personal, kadang melalui lembaga seperti panti asuhan atau masjid pengelola anak yatim.
Hal ini sebagaimana pernah terlihat di Masjid Baitul Mukminin Internasional Perumahan Puri suri Surya jaya Gedangan akhir Ramadhan lalu (Senin, 11 Juni 2018). Dalam waktu singkat, beliau meminta Tim Crisis Center Dhuafa agardi hadirkan 100 anak yatim dari berbagai desa di kec Gedangan. Alhamdulillaah, akhirnya terkumpul tidak kurang dari 125 anak yatim yang dengan sumringah menerima santunan sang Kapolresta.
Diantara anak yatim, sang kombes diberitahu beberaoa riwayat orang tua anak yatim. Ada yang bapaknya meninggal karena terbakar bensin saat menambal ban motor, ada yang karena ketabrak Kereta Api dan aneka cerita lain yang memprihatinkan.
Tampak haru dan tersentuh, sang Kombes setelah memberi santunan mengusap kepala dan tampak akrab di apit oleh anak-anak yatim. Tidak ada kesan canggung ketika beliau harus berjongkok karena ingin menyalami anak yatim yang masih kecil (balita).
Semoga dengan kecintaan terhadap anak yatim ini, Sang Kombes mendapat keberkahan hidup dalam urusan keluarga, jabatan dan lingkungan. Sebab selain cinta anak yatim, beliau juga cinta para penghafal Quran sebagaimana keberhasilan beliau gelar lomba Tahfidz Quran beberapa waktu lalu.
Hal ini sebagaimana pernah terlihat di Masjid Baitul Mukminin Internasional Perumahan Puri suri Surya jaya Gedangan akhir Ramadhan lalu (Senin, 11 Juni 2018). Dalam waktu singkat, beliau meminta Tim Crisis Center Dhuafa agardi hadirkan 100 anak yatim dari berbagai desa di kec Gedangan. Alhamdulillaah, akhirnya terkumpul tidak kurang dari 125 anak yatim yang dengan sumringah menerima santunan sang Kapolresta.
Diantara anak yatim, sang kombes diberitahu beberaoa riwayat orang tua anak yatim. Ada yang bapaknya meninggal karena terbakar bensin saat menambal ban motor, ada yang karena ketabrak Kereta Api dan aneka cerita lain yang memprihatinkan.
Tampak haru dan tersentuh, sang Kombes setelah memberi santunan mengusap kepala dan tampak akrab di apit oleh anak-anak yatim. Tidak ada kesan canggung ketika beliau harus berjongkok karena ingin menyalami anak yatim yang masih kecil (balita).
Semoga dengan kecintaan terhadap anak yatim ini, Sang Kombes mendapat keberkahan hidup dalam urusan keluarga, jabatan dan lingkungan. Sebab selain cinta anak yatim, beliau juga cinta para penghafal Quran sebagaimana keberhasilan beliau gelar lomba Tahfidz Quran beberapa waktu lalu.
Posting Komentar untuk "Kombespol Penyayang Yatim"